
Larangan menggunakan kripto untuk bertransaksi di Indonesia tak lantas membuatnya redup, karena crypto dapat dijadikan investasi yang menjanjikan. Cara trading crypto sebenarnya hampir mirip dengan trading saham, begitupun dengan risikonya yang cukup besar.
Kendati demikian, popularitasnya kian melejit karena Anda bisa mendapatkan keuntungan besar dalam waktu yang lebih cepat daripada investasi lainnya. Bahkan, mata uang kripto cenderung fluktuatif memungkinkan Anda cuan dalam waktu singkat. Tertarik dengan investasi crypto? Yuk, kenali dulu beberapa hal berikut ini.
Pengertian Trading Crypto
Trading crypto sebenarnya tidak jauh berbeda dengan trading saham. Yang membedakan antara keduanya adalah instrumennya saja. Sesuai dengan namanya, yang diperjual belikan dalam trading crypto adalah mata uang digital atau cryptocurrency.
Berbeda dari pasar saham yang hanya dibuka saat jam kerja, pasar crypto selalu buka 7×24 jam sehingga tingkat volatilitasnya pun tinggi. Dilansir dari Glints, strategi utama dalam trading crypto agar untuk besar adalah membeli aset ketika harganya rendah, lalu menjualnya ketika harga naik.
Cara Kerja Trading Crypto
Selain mengetahui pengertiannya, Anda perlu memahami cara kerja trading cryptocurrency, terutama bagi Anda yang masih pemula. Berikut ini cara kerja crypto yang harus Anda tahu.
-
Tentukan crypto yang akan dijadikan investasi
Hal pertama yang harus dilakukan oleh crypto trader adalah menentukan cryptocurrency yang akan dimiliki. Untuk menentukan pilihan, Anda perlu memahami tren pasar saat ini agar bisa mengetahui spekulasi harga dan prospeknya di masa depan. Namun, untuk bisa membeli cryptocurrency Anda harus terdaftar di forum exchange terlebih dahulu.
-
Masukkan dana ke akun dan belilah crypto
Selanjutnya, masukkan dana ke akun exchange Anda untuk keperluan jual beli cryptocurrency. Terakhir, belilah mata uang digital yang tersedia di pasar crypto. Poin dasar dalam trading crypto ini bukanlah memiliki koin, tapi lebih terpaku pada spekulasi harga.
Tips Investasi Cryptocurrency
-
Pelajari kemungkinan risikonya
Investasi mata uang digital bukan berarti bebas risiko. Sama seperti investasi lainnya, trading crypto juga berpotensi menimbulkan kerugian jika Anda tidak memahami triknya. Oleh karenanya, pahami alurnya terlebih dahulu jika ingin berinvestasi.
-
Jangan libatkan emosi
Bertransaksi kripto tidak bisa melibatkan emosi semata. Setiap keputusan yang diambil harus berdasarkan analisis pasar. Sebab itu, pantau terus pergerakan harga kripto agar tidak salah mengambil keputusan hanya karena ingin cepat untung.
-
Pilih platform trading terpercaya
Strategi yang sudah Anda susun dalam trading crypto tidak akan berarti apa-apa jika Anda salah memilih platform trading. Alih-alih cuan, Anda bisa saja terjebak investasi bodong jika berinvestasi di platform yang tidak mengantongi izin pemerintah.
Itulah cara melakukan trading crypto, cara kerja, dan tips yang perlu dipahami oleh pemula, semoga bisa membantu.